Dibutuhkan analisa digital untuk mengetahui sejauh mana kerja keras dan komitmen Anda dalam mengelola sebuah media online, apakah menunjukkan hasil positif atau negatif.

Dengan begitu, Anda dapat menghitung kembali bagaimana investasi Anda dalam bisnis akan berkembang di masa depan.


Berikut ini adalah beberapa analisa yang bisa Anda pertimbangkan untuk masuk dalam laporan analisa web media online Anda dengan memanfaatkan Google Analytics.

1. Mengukur Rata-Rata Pengunjung Website


Penting untuk mengetahui berapa jumlah pengunjung web Anda dalam periode waktu tertentu. Misalnya, Anda dapat membandingkan jumlah pengunjung per bulan agar lebih mudah melihat perbandingannya.

Disini saya mencontohkan dengan membandingkan traffic web saibumi.com di bulan Maret 2017 dengan sebelumnya, yaitu bulan Februari 2017.

Terlihat dalam analisa bahwa bulan Februari 2017 lebih banyak pengunjung yang masuk dari bulan Maret 2017. Inilah yang harus selalu Kita cari penyebabnya.

2. Mengukur Traffic Source


Traffic source artinya mengetahui dari mana sumber pengunjung Website berasal.

Apakah dari sosial media? Apakah dari pencarian organik dari search engine seperti Google, Bing atau Yahoo? Direct URL (mengetik langsung URL web Anda)? Atau yang lainnya?

Dengan mengetahui asal web visitors, Anda dapat melihat peluang dari channel yang paling sering dipakai menuju web Anda.


Lalu dari sana Anda bisa melihat jumlah dan persentase orang yang masuk melalui Google, Sosial media, iklan, email atau langsung mengetik alamat website Anda

Dengan adanya data ini Anda bisa mengoptimalisasi pemasaran pada web Anda.

Jika Anda memprioritaskan mayoritas pengunjung Anda datang dari Google, sebaiknya Anda perbaiki aspek SEO pada web Anda.

3. Analisa Top Viewed Posts


Hal selanjutnya adalah mengetahui artikel mana dari web Anda yang paling banyak dilihat.

Anda bisa mengukur kesuksesan web Anda dengan mengetahui artikel mana yang mengundang traffic paling banyak.

Dengan mengetahui ini semua, Anda akan lebih mudah meningkatkan performa artikel yang masih rendah dengan memperbaiki atau menyesuaikan tipe, topik atau formatnya.

4. Inbound Links


Inbound links adalah link website Anda yang digunakan oleh website orang lain.

Nah, penting sekali untuk mengetahui berapa jumlah inbound links Anda yang digunakan jika Anda ingin menjaga performa website Anda di peringkat atas pencarian Google.

Semakin banyak inbound links, maka akan semakin baik performa SEO Anda di mesin pencari.

Tool yang bisa Anda gunakan untuk menghitung inbound links blog milik Anda adalah Google Webmaster.

5. Conversion Rate


Salah satu indikator atau metriks yang penting untuk semestinya selalu Anda pantau adalah conversion rate. Conversion rate adalah persentase jumlah pengunjung yang melakukan konversi dibandingkan dengan jumlah seluruh pengunjung.

6. Pageviews by Device


Yang terakhir adalah mengetahui jenis device atau perangkat yang dipakai oleh para visitors dalam mengakses halaman web Anda.

Aspek ini menjadi signifikan karena misalnya ketika Anda mengetahui bahwa lebih dari 50% pembaca Anda adalah pengguna smartphone, berarti sudah saatnya Anda update desain web Anda menjadi mobile friendly.

7. Analisa Demografi berdasarkan minat, jenis kelamin, usia, geografis dan perilaku


Salah satu cara terbaik untuk analisa web Kita adalah kemampuan untuk memetakan demografi pengunjung. Dengan memanfaatkan Google Analytics Anda akan diberikan laporan lengkap untuk Anda tangkap sebagai strategi jitu dalam meningkatkan kepercayaan media online Anda atau membangun pengunjung loyal pada web Anda.

Sekarang, Anda telah memiliki pengetahuan dalam memonitor performa media online Anda.

Semua variabel ini dapat dihitung atau diukur melalui angka atau grafik secara jelas. Semoga bermanfaat.
Axact

Axact

Vestibulum bibendum felis sit amet dolor auctor molestie. In dignissim eget nibh id dapibus. Fusce et suscipit orci. Aliquam sit amet urna lorem. Duis eu imperdiet nunc, non imperdiet libero.

Post A Comment:

0 comments: