Pengertian PHP, Fungsi dan Sejarahnya Dalam Bahasa Pemrograman WEB - Di masa digital / teknologi kini ini begitu maju pesatnya, maka istilah website maupun blog bukanlah hal yang terdengar asing bag kita, apalagi kita mempunyai kemampuan dalam bidang teknologi, maka istilah website bukanlah hal yang aneh.

Tetapi tahukah kamu, dalam proses pembuatan website ternyata diharapkan sebuah pondasi, yang dimana pondasi ini berupa bahasa pemrograman. Kalau rumah mungkin pasir, semen dan sejenisnya, kalau pembuatan website kita hanya memerlukan ilmu coding atau bahasa pemrograman biar website yang dibentuk sanggup diakses oleh siapa saja maupun oleh orang tertentu saja.

Beberapa bahasa pemrograman dalam pembuatan website diantaranya HTML, CSS, Javascript dan PHP. Dengan memakai coding HTML, kita sanggup menampilkan beberapa widget yang diperlukan, serta dipercantiklah widget tersebut dengan CSS (Carcading Style Sheet), dan juga javascript disimulasikan menyerupai tulang dalam kedua coding tersebut. Karena website mempunyai sifat statis, maka sangat diharapkan hal yang menarik dan interaktif, disinilah PHP kita gunakan serta dilengkapi dengan database.

 Fungsi dan Sejarahnya Dalam Bahasa Pemrograman Pengertian PHP, Fungsi dan Sejarahnya Dalam Bahasa Pemrograman WEB

Supaya website kita sering didatangi oleh pengunjung, maka diharapkan sebuah up to date atau terus memperbarui informasi-informasi yang terdapat pada website kita, biar pengunjung tersebut tetap setia dan merasa nyaman.

Dan bahasa pemrograman yang sanggup kita gunakan dalam hal up to date yakni PHP, dengan memakai bahasa pemrograma PHP, kita tidak memperlukan merombak coding kembali pada HTML, kita bisa mengaksesnya melalui databasenya saja.

Pengertian PHP, Fungsi PHP dan Sejarah PHP dalam Bahasa Pemrograman


Jadi, pada kesempatan kali ini saya akan menyebarkan sebuah ilmu kepada kalian mengenai bahasa pemrograman PHP, sebab PHP ini sangat bermanfaat sekali bagi kita dalam pembuatan website. Dan materi yang akan saya ulas pada artikel ini yakni pengertian php, fungsi php dan sejarah php.

Yaudah yukss, dari pada nanti kalian pusing duluan dari klarifikasi saya hehe, mending pribadi kita ulas yang mana akan saya bahas dari pengertiannya terlebih dahulu, berikut ulasan lengkapnya.

Pengertian PHP dalam Bahasa Pemrograman WEB


Pada awalnya, abreviasi PHP ini yakni Personal Home Page yang dimana kita sanggup menciptakan sebuah website sederhana. Seiring berjalannya waktu serta berputarnya dunia teknologi dan informasi, kepanjangan dari PHP berubah menjadi Hypertext Preprocessor yang mana kita sanggup menciptakan website yang jauh lebih profesional (Bukan website sederhana lagi).

Dan untuk definisi atau pengertian dari PHP adalah bahasa pemrograman server-side yang mana dirancang untuk pengembangan web. Bahasa PHP ini dikatakan server-side sebab pemrograman yang diperintahkan akan diproses atau dijalankan pada komputer yang bertindak sebagai servernya, sebagai misalnya begini, ketika kalian membuka situs youtube.com maka web browser akan melaksanakan seruan ke server.

Yang paling menarik dari bahasa pemrograman PHP ini yakni, kalian sanggup menciptakan atau membangun sebuah CMS (Content Management System), untuk pembahasan lengkap mengenai cms kalian bisa klik link dibawah ini untuk info lebih terperincinya.

: Pengertian CMS, Fungsi dan Macam-macam CMS

Sejarah PHP dalam Bahasa Pemrograman WEB


Seperti yang sudah saya jelaskan di pengertiannya, bahwa pada awalnya bahasa pemrograman ini mempunyai kepanjangan Personal Home Page, yang dipakai hanya untuk situs pribadi dengan tampilan sederhana. Dan kini menjelma Hypertext Preprocessor (Kepanjangan dari PHP). Nah untuk sejarahnya, saya akan bahas sedikit saja tetapi dengan kata-kata padat biar kalian sanggup mengertinya dengan mudah.

 Fungsi dan Sejarahnya Dalam Bahasa Pemrograman Pengertian PHP, Fungsi dan Sejarahnya Dalam Bahasa Pemrograman WEB

Berupaya untuk meningkatkan performa website, Rasmus Lerdorf (Asal Denmark / GreenLand pada tahun 1994) menciptakan ulang script tersebut dalam bahasa C (Dibaca Bahasa Si). Script yang dibentuk oleh Lerdorf mempunyai kemampuan untuk memproses bahasa HTML biar ia bisa saling berinteraksi dengan database, ia memberi nama bahasa tersebut dengan sebutan PHP/FI (Personal Home Page Forum Interpreted) yang terdiri dari beberapa sekumpulan script untuk mengolah data formulir dari web.

Script tersebut dipublish ke publik dengan sebutan PHP Tools version 1.0 pada 8 Juni 1995 melalui sebuah grup diskusi Usenet di alamat comp.infosystems.www.authoring.cgi. Pada pertengahan tahun 1997, Andi Gutmans dan Zeev Suraski merupakan seorang pemrograman pendatang gres yang bersedia untuk membangun sebuah interpreter PHP biar lebih stabil.

Banyak sekali beberapa versi PHP dari jaman ke jaman serta fiturnya terus meningkat, dan terakhir artikel ini dipublish versi PHP terbaru yakni dipublish pada 1 Maret 2018 (Versi 7.1.15), yang mana dilengkapi dengan beberapa fitur seperti tipe data NULL, return tipe data void, adanya Error atau warning ketika ada string dalam operasi aritmatik dan masih banyak lagi.

Kaprikornus itu saja yang bisa saya ulas mengenai dari sejarah PHP, untuk lebih lengkap dari sejarah PHP kalian bisa ketik di google lagi saja, sebab saya tidak terlalu memfokuskan pada sejarahnya, tetapi hanya pada pengertian serta fungsinya saja.

Fungsi PHP dalam Bahasa Pemrograman WEB


Pada umumnya, bahasa PHP ini bukan pemrograman utama dalam proses pembuatan website, cukup HTML dan CSS maka web juga bisa menjadi statis atau sudah bisa diakses, namun belum bisa diakses sepenuhnya yang jauh lebih baik dan pastinya coding sangat panjang sekali kalau tanpa memakai PHP.

Sebagai misalnya begini, di sekolah sedang mengadakan upacara yang 1 baris mempunyai 400 siswa yang berarti sangat panjang sekali, jikalau kita memakai PHP maka barisan tersebut bisa kita atur lebih ringkas yang ingin ditampilkan, yaudah yukss nih pribadi aja kita jelaskan fungsinya.

 Fungsi dan Sejarahnya Dalam Bahasa Pemrograman Pengertian PHP, Fungsi dan Sejarahnya Dalam Bahasa Pemrograman WEB

1. Memperingkas Susunan Pemrograman HTML dan CSS


Seperti yang barusan saya jelaskan pada siswa yang upacara, jikalau barisannya ada 400 siswa, maka barisan tersebut bisa kita ringkas menjadi lebih dinamis hanya memakai PHP.

2. Input Data


Dengan memakai bahasa PHP pada suatu situs website, maka website tersebut sanggup melaksanakan input data dalam penyimpanan database, menyerupai misalnya MySQL.

3. Manajemen Cookie dan Session


Dalam pemrograman PHP, Cookie dan Session ini sanggup dipakai untuk menyimpan isu user atau pengguna. Sebagai misalnya begini, kalau untuk Cookie jikalau kita melaksanakan login pada suatu username dan password maka kita bisa menyimpannya data akun kita yang mana dilain waktu kita tidak perlu login kembali. Sedangkan untuk Session, jikalau kita melaksanakan login username dan password, hanya menyimpan 1 sesi saja dan selebihnya kita butuh login kembali.

4. Kompress Teks


Dalam PHP, kalian bisa mengkompres teks yang panjang menjadi lebih ringkas dan padat dengan fungsi gzcompress() dan mengembalikannya kembali dengan fungsi gzuncompress().

Lihat Juga : Pengertian dari Framework Beserta Fungsi-fungsinya
Lihat Juga : Pengertian dari IP Address dan Fungsi-fungsinya
Lihat Juga : Pengertian HTTP dan HTTPS Beserta Perbedaannya
Lihat Juga : 5 Aplikasi Untuk Belajar Coding atau Pemrograman di HP
Lihat Juga : Pengertian Cloud Computing, Kelebihan, Kekurangan dan Cara Kerjanya

Mungkin itu saja yang bisa saya ulas pada artikel ini mengenai Pengertian PHP, Fungsi dan Sejarahnya Dalam Bahasa Pemrograman WEB, jikalau ada pertanyaan atau sebagainya tinggal kalian komentar saja dibawah dan tim kami akan membantu kalian dalam menjawabnya dengan cepat.

Jika berkenan, andai kata artikel ini dijadikan materi skripsi kalian, saya mohon untuk menyantumkan sumber referensinya berupa link biar lebih barokah skripsinya diterima sama dosen hehehe. Semoga hari-harimu menyenangkan yaa gaess hari ini, selamat berjumpa pada materi selanjutnya yang akan saya ulas pada situs ini lagi.
Axact

Axact

Vestibulum bibendum felis sit amet dolor auctor molestie. In dignissim eget nibh id dapibus. Fusce et suscipit orci. Aliquam sit amet urna lorem. Duis eu imperdiet nunc, non imperdiet libero.

Post A Comment:

0 comments: